Rabu, 21 April 2010

BERITA UTAMA



Tim Panitia Lakukan Evaluasi,
Siapkan MTQ Tingkat Provinsi
45 Orang, Juara Satu dan Dua Masuk TC




Tim kepanitian MTQ tingkat Kabupaten yang sudah selesai kinerjanya, melakukan evaluasi guna penyempurnaan sistem kepanitiaan untuk kembali menggelar MTQ Tingkat Provinsi Sulbar yang akan diselenggarakan pada bulan Maret mendatang di Kabupaten Majene.

SEPERTI dikemukakan Sekretaris Umum Panitia MTQ tingkat Kabupaten Majene, H. Masfar Ahmad, BA yang juga menjabat Kepala Seksi Penamas Kandepag Majene, menyatakan Kepanitiaan MTQ memiliki fungsi ganda, yakni menyelenggarakan MTQ Tingkat Kabupaten Majene dan MTQ Tingkat Propinsi Sulbar. Karena itu, menurutnya, teknis dan sistemnya harus berubah yakni harus disempurnakan untuk menghadapi menyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi.
Perubahan tersebut, kata Masfar, terletak pada penambahan seksi-seksi mengingat untuk MTQ Tingkat Provinsi Sulbar perhelatannya lebih besar lagi, yakni adanya Seksi Pameran, Seksi Hiburan, Seksi Pelayanan Kafilah dan harus ada Sekretaris khusus. Masfar juga mengharapkan bahwa persiapan yang matang akan menuai kesuksesan, dan jangan sampai terulang peristiwa MTQ Tingkat Provinsi yang pernah diselenggarakan di Kabupaten Polman dua tahun lalu, banyak menuai keluhan dari para Kafilah karena sistem kepanitiaannya yang tidak dipersiapkan dengan matang.
“Memang berbeda persiapan yang dilakukan kepanitiaan MTQ Tingkat Provinsi karena skalanya lebih besar lagi dan tentu saja dibutuhkan kelengkapan seksi-seksi yang menangani lebih banyak dari pada MTQ Tingkat Kabupaten yang baru-baru lalu digelar. Pastinya, penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi di Majene ini Insya Allah harus lebih baik dari pada penyelenggaraan MTQ dua tahun lalu di Polman”, sergah Masfar antusias.
Lebih lanjut Masfar menjelaskan, Kepanitiaan MTQ Tingkat Kabupaten harus mengevaluasi hasil dan pelaksanaan kegiatan, mengingat ada Dua Cabang yakni Cabang Tafsir Al Qur’an dan Cabang Musabaqah Menulis Kandungan Al Qur’an belum terisi karena tidak ada pesertanya. Kenyataan ini haruslah disikapi dengan mencarikan solusi secepatnya, mengingat pada MTQ Tingkat Provinsi harus ada dua cabang tersebut. Hal tersebut menjadi PR kepanitiaan MTQ hingga bulan Maret mendatang.
Ditanya masalah strategi peningkatan skill untuk Kafilah Kabupaten Majene yang akan berlaga pada MTQ Tingkat Provinsi Sulbar, Masfar menjawab bahwa sudah ada upaya program pelatihan. Untuk mempertahankan juara yang telah direbut Kafilah Majene dua tahun silam di Kabupaten Polman, maka para peserta pilihan diikutkan Training Centre (TC). Mekanismenya adalah untuk peserta Juara 1 dan Juara 2 pada MTQ Tingkat Kabupaten yang lalu, di kirim ke Kandepag Majene untuk mengikuti TC selama satu minggu. Jumlah peserta yang akan dilatih sebanyak 45 orang, dengan kualitas Pelatih yang didatangkan dari Lokal dan Provinsi.
“Untuk pelatih Lokal, pihak kami sudah sepakat akan mendatangkan dua pelatih senior yakni KH. Hasan Basri dengan Hj. Umrah”, ungkap Masfar semangat.
Dalam hal Dana penyelenggaraan, Masfar menyatakan ada Dana dari Pemkab Majene sebesar 500 juta rupiah untuk menyelenggarakan dua event kegiatan, yakni MTQ Tingkat Kabupaten yang sudah selesai dilaksanakan dan MTQ Tingkat Provinsi Sulbar pada Bulan Maret mendatang. Besarnya dana tersebut, lanjut Masfar, tentu saja dikondisikan dan dimenej sebaik-baiknya agar cukup sampai kegiatan berakhir.
Terkait dana MTQ, Masfar juga menambahkan, bahwa berdasarkan Surat Gubernur No 485 Tahun 2009, menyatakan bahwa Dana Penyelenggaraan MTQ Tingkat Provinsi di bebankan pada APBD Kabupaten Majene yang dibantu dengan APBD Provinsi Sulbar serta kontribusi dari Kabupaten lain sebagai peserta yakni Kabupaten Mamuju, Matra, Polman dan Mamasa. Kontribusi tersebut per Kabupaten sebesar 25 juta rupiah. (mm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar